KASI PROPAM MENINDAK ANGGOTA YANG MELANGGAR DISIPLIN
Bagi masyarakat indonesia hari raya idhul fitri memiliki nuansa religi yang khas dan sudah berkembang menjadi tradisi budaya secara turun temurun serta dilaksanakan setiap tahun. Sehingga, datangnya hari raya idhul fitri selalu disertai peningkatan aktifitas masyarakat melaksanakan mudik kekampung halaman untuk bersilaturahmi. Kita ketahui bersama, setiap arus mudik di tandai dengan meningkatnya pergerakan orang dan barang dalam menyambut idhul Fitri. Sehingga akan menimbulkan masalah tersendiri bagi kondisi kamseltibcar lantas maupun gangguan kamtibmas lainnya. Dengan meningkatnya Volume kendaraan di jalan dapat menyebabkan timbulnya berbagai masalah seperti kesemprawutan, kemacetan dan berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Implikasi lain dalam menghadapi idhul fitri adalah meningkatnya kriminalitas.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, untuk mengantisipasi ancaman gangguan kamtibmas Kepolisian Republik Indonesia akan melakukan upaya dengan melaksanakan operasi dengan sandi “Ketupat Candi 2015”. Operasi ini bersifat terbuka dan merupakan operasi kemanusiaan yang dititik beratkan pada upaya-upaya kegiatan preemtif maupun prefentif guna memberikan situasi dan kondisi kamtibmas yang kondusif sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga masyarakat yang melaksanakan atau merayakan hari raya idhul fitri.
Sebelum melaksanakan Operasi ketupat Candi 2015 Polres Wonosobo melaksanakan Pemeriksaan GAKTIBLIN terhadap anggota yang akan dilibatkan dalam pengamanan, guna melihat kesiapan anggota, agar para pemudik merasakan aman dan nyaman khususnya saat berada di wilayah Kabupaten Wonosobo. Gaktiblin di laksanakan Hari Selasa Tanggal 7 Juli 2015. pukul 07.00 Wib, Kasi Propam IPTU MUHROJI beserta anggota melaksanakan pemeriksaan kepada anggota Sat Lantas Polres Wonosobo sebelum melaksanakan pengaturan lalu-lintas membantu masyarakat. Pemeriksaan meliputi ; kelengkapan diri (KTP, SIM, KTA) Apakah masih Berlaku atau sudah Habis masa berlakunya. Selain pemeriksaan Kelengkapan Surat – surat Kasi Propam juga melakukan pemeriksaan sikap tampang anggota Polres Wonosobo (Pemeriksaan rambut, jambang dan Gampol yang sesuai). Pada pemeriksaan ini Petugas Propam menemuka 13 pelanggar ; 2 Anggota tidak memiliki SIM C/masa berlakunya habis (1 Polri dan 1 ASN), 2 Anggota menggunakan Sepatu bukan Dinas, 6 Anggota Rambutnya terlalu panjang dan 2 anggota warna celananya sudah pudar serta 1 anggota menggunakan kaos kaki loreng putih. ‘Kaos Kaki’ jadi teringat pemeriksaan pada bulan Januari awal tahun ini diketemukan kaos kaki beda warna. Terang Kasi Propam kepada wartawan .
Setelah selesai melaksanakan Pemeriksaan Kepada Anggota Sat Lantas Polres Wonosobo, Pemeriksaan dilanjutkan kepada anggota yang melaksanakan Apel Pagi di halaman Mapolres Wonosobo. Pemeriksaan tidak pandang bulu baik perwira, bintara maupun ASN (Aparatur Sipil Negara), Bahkan Waka Polres Wonosobo KOMPOL PRANANDYA SUBIYAKTO. S.H., M.Hum. sebelum memeriksa para Kabag, Kasat, Kasubbag dan Perwira Staf. Waka menunjukkan kelengkapan apa saja yang akan di periksa dengan menunjukkan surat kelengkapan milik pribadi. Pemeriksaan yang di pimpin Waka Polres menemukan 11 Pelanggaran. 3 anggota rambut terlalu panjang dan 8 Anggota Polwan tidak membawa surat kelengkapan dengan alasan ditinggal di Kantor. Kepada anggota yang melanggar diperintahkan untuk segera menyesuaikan dengan mengurus surat surat dan kelengkapan lainnya.